Kamis, 16 Juni 2016

Kolaka Kota Kakao

042097600_1447490484-1
Jika mendengar kata KOLAKA, mungkin kebanyakan orang tidak tau apa itu KOLAKA. apa kah itu jenis makanan ataukah jenis spesies hewan baru 😀 mungkin saya sebegai salah satu warganya, merasa sedikit sedih ketika ada seseorang bertanya tentang apa itu kolaka? :’) baiklah, untuk postingan kali ini, saya akan membahas semua hal tentang KOLAKA.
Check this OUT !!!
anju
Kolaka merupakan salah satu kabupaten di Sulawesi Tenggara. Yang beribu Kotanya berada di Kendari. Kolaka saat ini dipimpin oleh seorang Bupati yang bernama bapak H. Ahmad Safei S.H. Kabupaten Kolaka sudah dua kali mengalami pemekaran, yakni Kolaka Utara dan Kolaka Timur. Luas wilayah Kabupaten Kolaka 6.918,38 km² yang terbagi atas 11 kecamatan, yaitu kecamatan Baula, Kolaka, Latambaga, Polinggona, Pomalaa, Samaturu, Tanggetada, Toari, Watubangga, Wolo dan Wundulako. Kolaka biasanya disebut dengan bumi Mekongga sebab di dominasi oleh suku Tolaki.
Kabupaten Kolaka dikenal sebagai kabupaten penghasil tambang berupa biji nikel yang di produksi oleh PT. ANTAM, yang banyak ditemukan di kecamatan pomalaa. Hasil tambang biji nikel dipasarkan ke Australia dan Jepang. Harga jualnya berdasarkan pada harga logam internasional yang mengacu pada London Metals Exchange (LME). Di sektor pertanian, Kabupaten Kolaka juga memiliki julukan Kota Kakao, itu dikarenakan kolaka unggul dengan hasil bumi kakaonya dan sekaligus perkebunan cengkeh dan merica. Selain itu Kolaka sangat menjaga kebersihan kotanya. Jadi tidak heran, jika piala Adipura untuk kategori kota kecil terbersih berhasil diraih sebanyak 10 kali. Kualitas pertanian di kabupaten kolaka mulai ditingkatkan dengan mengembangkan sumber daya manusia dan sumber daya alam untuk meningkatkan kualitas produksi.
Kolaka tidak hanya terkenal dengan sektor tambang dan sektor pertaniannya loh, tapi juga terkenal dengan sektor pariwisatanya, walaupun belum cukup  terkenal.

Kebudayaan Suku Tolaki

Tolaki adalah salah satu suku yang ada di Kolaka, suku tolaki berasal dari kerajaan Konawe, masyarakat tolaki umumnya merupakan petani yang handal dan hidup dari hasil persawahan dan ladang yang dibuat secara bergotong royong.
a. Rumah Adat Laikas
3
Rumah adat Laikas merupakan rumah adat dari suku tolaki. rumah adat ini biasanya terdiri atas 3-4 lantai. Lantai pertama dan kedua biasanya dihuni oleh Raja adat Tolaki, lantai ketiga tempat untuk menyimpan benda-benda berharga seperti keris. dan lantai keempat adalah tempat untuk beribadah atau untuk masalah keagamaan lainnya. Itu saja sekilas tentang rumah adat Laikas yang merupakan rumah adat suku Tolaki.
b. Pakaian Adat
Pakaian-Adat-Sulawesi-Tenggara-Pakaian-Tradisional-Sulawesi-TenggaraPakaian adat tradisional suku tolaki, prianya menggunakan pakaian adat berupa tutup kepala (destar), baju model jas tutup sarung sebatas dengkul dan memakai celana panjang. Sedangkan wanitanya menggunakan kebaya diatas kepalanya terdapat hiasan kembang yang terbuat dari besi dan hiasan lainnya berupa anting-anting, kalung dan gelang.
c. Tari tarian Daerah Sulawesi Tenggara
mondahu-ndahu.4
a. Tari Balumpa, merupakan tari selamat datang dalam menyambut tamu agung. Tari rakyat ini berasal dari Buton.
b. Tari Dinggu, melambangkan sifat kegotongroyongan dalam kerja bersama sewaktu menumbuk padi. Sentuhan alu pada lumbung merupakan irama tersendiri yang menyentuh hati.
c. Tari Molulo, adalah tarian yang indah danriang dari pergaulan muda mudi Sulawesi Tenggara.
d. Tari Motasu (berladang), Tari Motasu diangkat dari tradisi masyarakat Tolaki di Kabupaten Kolaka dan Kendari. Keseluruhannya menggambarkan ungkapan permohonan kepada tuhan agar dalam berladang dapat perlindungan dan kelak dikaruniai hasil yang melimpah.
d. Senjata Ta’awu
5075959_20130110010906
Senjata Ta’awu adalah parang panjang yang memiliki ukuran yang sesuai dengan tinggi badan yang memilikinya. Senjata Ta’awu tidak di pergunakan sembarangan, keris Ta’awu hanya boleh di pergunakan ketika dalam peperangan yang berfungsi untuk melindungi diri dari serangan fisik.

Kuliner Kota Kolaka

a. Sinonggi
sinonggi-makanan-khas-sulawesi-tenggara
Sinonggi ini merupakan makanan khas suku Tolaki dari Sulawesi Tenggara yang terbuat dari pati sari sagu. Suku Tolaki ini mempunyai tradisi menyantap sinonggi bersama-sama yang disebut mosonggi. Bagi Suku Tolaki, sinonggi adalah makanan pokok yang sekarang telah mengalami pergeseran makna dan bersaing dengan nasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar